Selasa, 07 Februari 2012

Analisa Hasil Test Sepang [Part I]

SALAM FANS Ducati JB ROSSI

Setelah tiga hari test di Sepang I, ada beberapa hal yang menunjukkan bahwa peluang Rossi jadi Jurdu 2012 menjadi SANGAT BESAR, terutama karena masalah terbesar malah terjadi pada Honda!!! Ga percaya??? Mari kita simak...

Kunci utama cuma satu --> Performa RCV213 1000cc = Performa RCV212 800cc, sementara Ducati & Yamaha 1000cc >> 800cc

Biarlah catatan waktu menjadi bahan pesta fans Stoner... Tapi mari kita lihat apa "udang dibalik gimbal" bahwa Honda-lah yang sebenarnya tertinggal? Tidak akan dominan di 2012?

Berikut adalah logika yang coba saya tuliskan secara obyektif, walaupun "mungkin" masih ada subyektifnya... Dan semuanya akan terjawab di Sepang II... Yang mana Honda & Yamaha tidak akan berubah lagi/minim ubahan, kecuali Ducati!!!

Final Test Sepang I
1. Casey Stoner AUS Repsol Honda 1m 59.607s (Lap 2/21)
2. Jorge Lorenzo ESP Yamaha Factory Racing 2m 0.198s (18/35)
3. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda 2m 0.256s (3/26)
4. Ben Spies USA Yamaha Factory Racing 2m 0.495s (15/16)
5. Valentino Rossi ITA Ducati Team 2m 0.824s (11/42)
6. Hector Barbera ESP Pramac Racing 2m 0.929s (6/40)
7. Cal Crutchlow GBR Monster Yamaha Tech 3 2m 1.108s (2/26)
8. Andariea Dovizioso ITA Monster Yamaha Tech 3 2m 1.257s (10/40)
9. Alvaro Bautista ESP San Carlo Honda Gresini 2m 1.384s (8/34)
10. Nicky Hayden USA Ducati Team 2m 1.729s (8/19)

Performa Pabrikan MotoGP

I. Yamaha
Pada test Sepang I, Yamaha-lah motor terbaik bukan Honda atau Ducati. Hasil Jolor hanya terganggu Hujan, kalau tidak Jolor, Spies, Rossi pasti akan tembus ke 1:59.xxx juga.

Kenapa Yamaha Bisa Sukses Bikin Motor 1000cc (tepatnya hanya <930cc) dan Bisa Bersaing?
  1. Yamaha punya pengalaman dengan sasis 990cc yang beratnya sama dengan saat ini, yang terbaik sasis M-1 2005 atau hasil perbaikan JB Rossi akhir 2006. Mesin I-4 pun sudah pernah pakai yang 990cc, dan hanya berbeda katub. Tapi secara teknis mesin Pneumatik hanya mengganti katub pegas dengan bantalan udara, & kompresor penghasil bantalan udara (Katub gas udara) bisa ditempatkan disisi lain silinder, sehingga membentuk mirip V... yang mana tidak banyak mengubah sasis M-1, mungkin hanya perlu menentukan kelenturan bahan saja... TAPI KUNCINYA TIDAK BANYAK MERUBAH BANYAK SASIS 2005/AKHIR2006.
  2. M-1 yang kekurangan tenaga di 800cc, tapi dengan sedikit ulik ke <930cc, maka tenaga akan optimal untuk melibas seluruh sirkuit yang ada di motoGP... terbukti Spies berhasil melibas Sepang jauh lebih baik dari 800cc... apalagi Jolor.
  3. Settingan elektronik M-1, akan dibuat dengan settingan sisa JB Rossi tapi rasio yang optimal (800cc ke 930cc). Yamaha tidak akan pakai settingan 2011 yang hasil inovasi sendiri (diluar JB Rossi), karena settingan yang bisa membuat Jolor Spies bisa menang di 2011 adl saat menggunakan settingan yang dipakai Rossi tahun2 sebelumnya!!!!
  4. Fisik Spies yang besar cocok dengan 1000cc, & Jolor yang walau tidak tinggi tapi berbadan kekar akan sangat penting di 1000cc.

Kenapa Yamaha akan mentok dalam pengembangan 1000cc?
  1. Walau berhasil bikin motor 1000cc (walau dengan kapasitas <930cc), Yamaha akan kesulitan jika batas kecepatan motor yang bisa dikendalikan pembalap >400km/jam... Walau ini sangat-sangat mustahil karena BBM hanya 21liter, dan hanya Ducati yang punya potensi di kecepatan ini, tapi agak mustahil terjadi di 2012. Jadi kelemahan Yamaha ini kemungkinan besar tidak terjadi karena 2013 segalanya akan dibatasi... Dan Ducati JB Rossi hanya bisa ngulik maksimal 380km/jam tahun 2012.
    Jadi Jolor dan Spies bisa senyum-senyum karena detik ini Yamaha-lah yang terbaik... Sampai Ducati JB Rossi bisa tampil maksimal 2012.
  2. Chatter yang terjadi di M-1 bisa menghambat perkembangan Yamaha lebih lanjut... Artinya motor sekarang sudah mencapai 90% potensi maksimal... Hanya ada 10% ruang yang bisa dikembangkan di tahun 2012... Dan tanpa JB Rossi... 95% adalah angka
    rasional untuk pentokan pengembangan Yamaha M-1 ditahun 2012.
  3. Settingan balap BBM 21 liter baru akan terlihat di test Jerez, sampai sejauh mana kehebatan 1000cc dibanding 800cc. Dengan settingan balap... Sejauh mana cekikan mesin & keefisienan BBM 21liter terhadap performa 1000cc. Kalau dilihat dari sisi chatter... Yamaha sudah menemukan settingan balap dengan performa rata-rata 1000cc lebih baik 0.3 detik dari 800cc.

II. Honda
Pada test Sepang I, Honda masih lebih baik dari Ducati dari sisi catatan waktu, tapi secara terselubung, Hondalah motor yang tidak berkembang dibanding 800cc-nya. Dengan settingan boros saja, di track yang kencang ala Sepang, Stoner hanya menyamai catatannya di test Sepang 2011 1:59.6xx... Sementara Pedrosa kehabisan tenaga menahan chatter dari RCV213.

Kenapa Honda Bisa Gagal Bikin Motor 1000cc (tepatnya <930cc) tapi Masih Bisa Bersaing?
  1. Honda tidak punya pengalaman di 990cc, karena dulu sasisnya untuk V-5, sekarang V-4. Dengan hasil yang ditorehkan Pedrosa, terlihat bahwa duplikasi 800cc ke 930cc secara sasis belum berhasil (ternyata berat harus nambah +7kg dari 800cc), sehingga rasio berat sasis & mesin yang belum ketemu menyebabkan chatter di motor. Jadi ingat awal 2006 dimana Yamaha merubah mesin dan sasis M-1 2005... Hasil test menunjukkan M-1 2006 lebih cepat walau ada chatter, sehingga Rossi tetap memilih M-1 2006 dengan harapan problem chatter bisa dipecahkan diseri2 awal.

    Akhirnya Rossi benar-benar parah, motor bergetar-getar dan malah bikin M-1 2006 beberapa kali mogok dan melebar... Dan kata-kata Rossi setelah itu: Sialan, gue kira bisa lebih cepet pakai M-1 2006 ternyata cuma 1-2 laps aja... Setelah 5 laps?? Another story dach... Membalap dengan chatter 1-2 laps bisa cepat tapi setelah melibas lebih dari 5 laps yang mana mesin sudah berada di panas optimal, maka getaran-getaran M-1 2006 mulai mengganggu Rossi dan bahkan menyebabkan mesin mati... Inilah PR terbesar yang harus diselesaikan Honda.
  2. Apa benar cuma sasis? Padahal pengaruh BBM tetap 21 liter yang memaksa mencekik mesin 930cc juga bisa jadi sumber chatter. Coba geber Honda Beat standard (yang default-nya memang irit) dengan kecepatan 100km/jam (itu jg kalau bisa), rasakan getaran-getaran mesinnya... Apalagi kalau sudah beberapa kali digeber dijalan yang sama (taruhlah 10 putaran Sentul)??? Serasa naik bajaj!!!

    Lalu coba pergi ke bengkel terdekat dan mintalah setting boros bensin... Lakukan hal yang sama, geber 10 putaran Sentul... Dijamin getaran sudah jauh berkurang. Pernah pakai mobil Eropa tahun 2000an awal matic? Dipakai dikemacetan jakarta, suhu mesin 95dariajat, rem-gas, rem-gas karena macet lebih dari 3 jam, dijamin getaran sidah berasa sampai ke dash board. Artinya, pengaturan BBM pada ruang pengapian, juga akan terpengaruh pada perilaku gas-rem, gas-rem ditikungan, yang mana semakin panas mesin, maka mesin akan semakin bergetar... yang boros aja bergetar... Apalagi mesin yang dicekik???
  3. Dengan wafatnya Sic, Honda kehilangan sentuhan pengembang 1000cc, karena fisik Pedrosa membatasi kemampuannya dalam setting motor... Mengandalkan Stoner sama saja hanya perlu ngontrak dia untuk balap bukan untuk develop!!! yang lain pembalap kelas 3 saja... Percuma!!! Pasti arah Honda kek Ducati GP7 monokok. Honda memang punya trio Italiano... Tapi tanpa masukan pembalap yang ngerti setting... Mereka pasti mentok juga!!! Motor saat ini adalah standard default terbaik dari Honda... Harus dikembangkan dengan masukan pembalap, sayangnya Dovi terlanjur minggat... Mungkin Bautista yang bisa dimanfaatkan, tapi do'i setting Suzuki saja pas-pasan.

Lalu Kenapa Honda Bisa Sukses?
  1. Stoner adalah pembalap RWS TC Robotik nomor satu, yang sudah terbukti paling sukses di 800cc. Motor dengan getaran-getaran pun bisa dikendalikan... Nah pertanyaanya: Apakah Stoner mampu menahan getaran-getaran sepanjang laps?? Apakah kasus tangan lemes saat di Ducati tidak terulang??? Ingat gaya sentrifugal motor saat melibas tikungan??? Telat sedetik akan menahan beban 900kg, kalo 0.1detik akan jadi 90kg... Hitungan gaya sentrifugal akan dibahas di part II.

    Anggaplah ngawur-ngawurnya begini:
    Berat 900kg harus ditanggung pembalap kalau telat ngangkat dalam satu detik: misal 900kg.1detik = 900kg.detik.
    Nah kalau 0.1detik menjadi: 900x0.1 = 90kg; 900x0.05detik = 45kg
    Kalau 0.15detik menjadi: 900x0.15 = 135kg dst... Sering-sering saja telat... Putus tuch tangan... Hehehehe
  2. Trio Italiano Jolor plus dana melimpah di Honda... Bisa jadi akan memudahkan penyelesaian masalah chatter & BBM. Kalau ini berhasil maka musim 2012 akan bertambah seru... Karena ada Honda yang harus dikejar-kejar, walau tidak akan mendominasi musim 2012 ini.
--------------------------------------- 
Tapi dapat saya simpulkan (dari pengalaman mengikuti motoGP/GP500)... Stoner akan kalah oleh Jolor, karena motor Yamaha jauh lebih bagus ketimbang Honda di 2012... 800cc adalah titik puncak Honda!!! Untuk selanjutnya menurun di 1000cc!!!

Lihat catatan waktu diatas (ignore #27)... Seluruh pembalap Honda 800cc yang superior kok tiba-tiba kalah sama pembalap-pembalap Yamaha???
Dulu catatan Jolor & Spies bisa jauh di bawah Pedrosa.... Sekarang??? Apalagi nanti di balapan!!!

Lho terus bagaimana Rossi???
Kalau yang ini, lanjut di part II...

1 komentar:

  1. Oke bro,masuk akal bangeeett..
    Brarti honda di 2012 bakal kalah sama ducati dan yamaha.
    Kalau ternyata honda menang dan tetap mendominasi, mending tutup aja blog loe ini.
    Oke bro??
    Blog nya mantaaap..tunggu hasil akhir musim 2012, atau mungkin dari hasil test jerez nanti siap2 malu ya bro...
    Nanti gw buka lg blog ini.
    Salam srondol46.blogspot

    BalasHapus