Senin, 06 Februari 2012

Ducati JB Rossi dan Power of Kepepet [Part II]

Ducati JB Rossi dan Power of Kepepet [Part II]
Apa yg dilakukan Si A, sks Kita, Jobs, & Bill Gates... pasti miripkan dengan yg dilakukan Ducati berikut??
Preziosi: Ducati Tidak Mengontrak Rossi Untuk Menyelesaikan Masalah
http://www.motogp-mania.com/preziosi...saikan-masalah

Preziosi menjelaskan bahwa biasanya membutuhkan waktu dua tahun – dari desain awal menuju race pertama – agar bisa memiliki mesin untuk race yang sepenuhnya telah disempurnakan.

Tetapi kita mempercepat proses dengan langkah-langkah paksa. Ini adalah keputusan yang berani, tetapi tidak mustahil.” Mengingat prototype GP12 tidak dibawa serta dalam event WROOOM kali ini, Preziosi mengatakan bahwa proses desain telah selesai dan mekanik Rossi dan Hayden saat ini di pabrik di Bologna sedang merakit motor baru.
“Pembalap membuat perbedaan,” kata Preziosi tentang bagaimana pengembangan motor banyak tergantung pada karakteristik pembalap.

Kita mempercepat langkah-langkah yg seharusnya 2 tahun menjadi 6 bulan. Ducati benar-benar kepepet untuk segera menjadikan Desmosedici benar-benar motor juara, mumpung itulah keinginan JB Rossi... Sasis palang deltabox.... Walau Ducati tidak punya pengalaman bikin twin spar, tapi Ducati punya banyak data bagaimana karakter mesin Ducati saat melibas tikungan... Seberapa besar kelenturan yang dibutuhkan yang selama ini tidak bisa diakomodasi monokok karbon. Jadi saat FTR membuat sasis palang versi pertama untuk GPzero, maka data-data kelenturan Deltabox FTR bisa diperoleh... Apalagi yang setting langsung JB Rossi team... Dewa setting deltabox.

Jadilah dua bulan terakhir ini... Ducati bekerja siang malam (karena kepepet waktu) utk merubah kelenturan dan posisi mounting mesin di sasis deltabox. Tidak ada yang mustahil kalau yang membuat adalah Ducati yg hi-tech dibawah pengawasan langsung JB Rossi team. Ducati kepepet karena rasa malu pada JB Rossi, yang ternyata membuktikan bahwa Twin Spar bisa memindahkan weight distribution dengan lebih mudah... Diakui sendiri oleh Pippo bahwa itulah kunci utama pindah ke twin spar. Inilah kesempatan Ducati membuat motor motoGP paling super yg pernah ada... Mesin super sasis super... Ditangan super JB Rossi... Motor yang enak dikendarai semua rider ala RCV211 dan M-1... Kapan lagi bisa mendapat duet JB Rossi???

Ducati kepepet karena kontrak rossi yg sangat mahal habis di akhir 2012... Ngontrak mahal-mahal tapi tidak didengarkan... Apalagi cuma dikerjakan sepotong-sepotong ala tahun 2011??? Adalah hal terbodoh!!!

Setelah melihat keseriusan Ducati yg mati-matian pakai jurus "kepepet" mengembangkan deltabox, akhirnya Rossi luluh dan "sebenarnya" juga kepepet,
karena kalau gagal parah di 2012... Akan sulit utk rebound kembali... Akan mulai kehilangan kepercayaan sponsor dan pabrikan lain. Mau tidak mau JB Rossi juga akan mati-matian mengeluarkan Jurus Kepepet-nya untuk menaklukkan GP2012 yang sudah sesuai dgn permintaan JB Rossi:

Rossi: Realistis, Belum Menargetkan Juara
http://www.motogp-mania.com/rossi-re...argetkan-juara

"Saya ingin membantu Ducati mencapai sesuatu, untuk memenangkan gelar lain, dan kemudian mungkin berhenti. Tapi saya ingin setidaknya satu kontrak yang lebih, dua tahun lagi.”

“Situasi dengan pasar pembalap akan menarik, tetapi tampaknya sangat tidak mungkin saya akan kembali pada motor Jepang.”

Bulan depan pemegang predikat juara dunia 9 kali itu akan genap berusia 33 tahun. Usia yang sudah tidak muda lagi, terutama jika dibandingkan dengan rival-rivalnya seperti Casey Stoner, Dani Pedrosa ataupun Jorge Lorenzo. Meski begitu Rossi merasa gairahnya untuk balapan tidak berubah.

Vale memenangkan gelar terus berhenti... 2 tahun kontrak terakhir dengan Ducati. Artinya inilah semangat Rossi yg ingin setidaknya menyamai perolehan jurdu Agostini di kelas tertinggi (8X). Dgn usia yg makin menua, tdk ada jaminan fisik akan terus berada di performa tertinggi, dan dengan kondisi yang juga kepepet ini, Rossi akan memaksimalkan seluruh kemampuannya. Belum lagi keinginan kuat membuktikan bahwa Ducati GP2012 bisa memenangkan gelar jurdu, sehingga bisa melimpahkan kegagalan GP7-GP11 ke tangan Stoner team.

Inilah hal yg sangat sensitif utk jadi kunci perang mental 2012... Seperti Rossi yg bilang GP7 mentok tidak bisa dikembangkan lagi, dan stoner mencak-mencak menyalahkan Ducati yang ngak punya duit... "Cuma punya 300 mesin" per tahun yg bisa dihabiskan (jumlah alokasi mesin untuk riset Stoner team)... Hehehehe

Musim 2012 belum berlangsung, sudah ada ketakutan akan hebatnya GP2012... yang berarti GP7 kembali akan disalahkan!!!

Lihatlah Stoner teriak-teriak bilang bahwa JB Rossi sudah merubah motor 4X tahun 2011.

Stoner Berharap Ducati Kompetitif di 2012
http://otosport.otomotifnet.com/read...etitif-di-2012

Mereka (Ducati) mengatakan ada 90 persen perubahan yang ada pada Ducati GP12. Padahal mereka sudah melakukannya sejak pertengahan tahun 2011. Perubahan dari depan ke belakang, dari atas ke bawah dan tidak ada perubahan. Saya berharap Ducati bisa mengubahnya dan tampil kompetitif musim 2012 sebab kompetisi butuh itu,” harap Stoner.

Perubahan ke atas bawah depan belakang gagal karena monokok karbon hasil masukan stoner mentok!!! Dan inilah kunci kartu trub yg dipegang Rossi...

Kalau GP2012 sudah setara Honda, maka tinggal bilang, "Gue dulu kalah pakai motor masukan Stoner yang mau disetting jungkir balik (pun) tidak bisa dikendalikan juga. Lha ini, GP2012 buatan gue.... bolak balik podium... berarti motor-nya khan? Kalau umur, sekarang gue lebih tua, masak lebih bagus?"

Nah saat-saat seperti inilah yang layak kita tunggu... Saat Rossi sudah bisa melakukan perang mental yang jadi salah satu keahlian hebatnya, seperti yg dituliskan bro mertox berikut:

Jorge Lorenzo: Kembali Jadi Penantang
http://www.motogp-mania.com/jorge-lo...jadi-penantang

Selain itu, Lorenzo juga mesti bisa menjebol mental Stoner seperti yang pernah dilakukan oleh Rossi. Kepada situs Motomatters,
Jeremy Burgess pernah mengatakan bahwa apa yang terjadi di Laguna Seca tahun 2008 itu adalah sesuatu yang skenarionya memang sudah dpersiapkan dengan matang
.

Rossi dan Burgess yakin saat itu Stoner sedang di atas angin. Ia hanya berpikir tentang kemenangan dan tak pernah berpikir seseorang akan mengalahkannya. Di saat itulah ia harus dikalahkan, dengan cara yang paling ekstrim sekalipun. Burgess juga
pernah buka kartu bahwa Rossi tidak akan tampil ngotot seperti saat GP Laguna Seca 2008 atau Catalunya 2009 di setiap seri.
Valentino hanya perlu melakukan itu pada saat-saat tertentu saja, itulah saat dimana rival utamanya tengah merasa bahwa race itu akan menjadi miliknya.

Nah... sudah lihat bagaimana JB Rossi selalu menganggap segala sesuatu sebagai "URGENT" alias harus dikerjakan selalu dengan serius, walau hasilnya kurang bagus, "langsung" bisa secepatnya mencari solusi lain yg tercepat...

URGENT alias kepepet memang hal yg tidak bisa dilakukan terlalu sering... Tapi kalau sukses terus-terusan dengan kata-kata kepepet... Artinya mentalnya sudah bukan manusia biasa lagi... Tapi manusia spesial yg legendaris... Karena bisa merubah/mempengaruhi dunia!!!
Kunci bisa hidup sukses dengan Kepepet --> Hadapi semua masalah dengan jantan full tanggung jawab... Tidak melarikandiri apalagi cuti balap???? Lihat jungkir baliknya Rossi di 2011??? Malah mengurangi waktu cutinya untuk nyoba motor...

Nah gunakan semangat selalu kepepet utk menghadapi UAS dan bikin skripsi... Walau masih ada waktu, majukan batas waktu/percepat... Anggap UAS lebih cepat dan deadline skripsi lebih cepat... Pikirkan selalu rasa kepepet, niscaya Adrenalin
akan diproduksi lebih banyak!!!

Selamat menjalani UAS dan Membuat Skripsi atau PerSiapan Sidang Skripsi!!
Semoga Sukses Membanggakan!!! Amiin... Amiin...!!

1 komentar: